TAUKE DAN BUDAYA HUTANG
Penulis | : | M. Rawa El Amady |
ISBN | : | 978-602-1371-91-6 |
Tebal | : | 254 Halaman |
Harga | : | Rp.45.000,00 |
Penerbit | : | AG Litera |
Studi ini bertujuan untuk menjelaskan aspek kultural tauke. Selama ini tauke selalu dijelaskan melalui pendekatan hubungan patron-klien. Tauke sebagai patron, sedang warga yang berhutang adalah klien. Studi ini menjelaskan bahwa tuake merupakan institusi ekonomi di desa yang berbasis pada budaya hutang. Hubungan tauke dan klien bukan hanya terbatas pada hubungan patron-klien, tetapi merupakan hubungan kultural yang berbasis hutang. Tauke memproduksi budaya hutang untuk menjalankan perniagaannya. Warga pun memandang hutang bukanlah sesatu yang naif tertapi hutang merupakan jalan keluar untuk ekonomi rumah tangga. Begitu pula tanpa hutang, perniagaan tauke tidak akan bertahan.